Bagi perusahaan atau pelaku usaha data merupakan aset penting bagi perusahaan atau bisnis, artikel kali ini membahas NAS karena mengacu pada kebutuhan teknologi digital saat ini yang bisa dibilang semua serba cepat dan juga mudah, termasuk dalam menyimpan dan mengakses data.
NAS memiliki sistem operasi sendiri yang dibuat khusus untuk menjalankannya, dan disesuaikan dengan kebutuhan anda untuk menyimpan data perusahaan atau bisnis, NAS sendiri itu berbeda dengan server pada umumnya karena NAS dibuat hanya untuk server storage (ruang penyimpanan data) saja, sedangkan server biasa bisa digunakan untuk kebutuhan berbagai hal selain menyimpan file data.
Seiring perkembangan zaman untuk media penyimpanan data yang sudah biasa kita pergunakan seperti disket, hard drive, laser disk, dvd/cd, memori card, usb dan yang lainnya sudah semakin tidak mencukupi dan juga dinilai kurang praktis.
Mengenal apa itu NAS (Network Attached Storage) Perlu Untuk Perusahaan
Perilaku kosumen saat ini cenderung menuntut memiliki media penyimpanan yang mudah diakses kapan saja saat dibutuhkan dan dari mana pun berada ini salah satu alasan pentingnya NAS untuk usaha anda.
Salah satu contoh keuntungan menggunakan teknologi NAS, misalkan anda sedang melakukan persentasi kemudian alat simpan anda ada masalah misal tidak bisa di buka dan lain sebagainya maka dengan NAS anda tidak perlu khawatir karena data anda bisa diakeses kapan saja selagi aja jaringan.
Ada tiga jenis teknologi penyimpanan yang wajib kita kenali.
1. Storage Area Network (SAN)
Penyimpanan jenis ini adalah solusi tepat bagi anda pelaku bisnis atau perusahaan pada taraf menengah ke atas, karena beberapa infrastruktur yang dibutuhkan juga banyak seperti SAN Switch, HBA, kabel Fiber Optic dan juga Controller Hardisk. Keunggunlan menggunakan teknologi penyimpanan SAN adalah memiliki kemampuan untuk berbagi ruang penyimpanan ke beberapa server yang ada. SAN sendiri memiliki harga yang mahal akan tetapi sebanding dengan fitur yang diberikan untuk bisnis menengah ke atas.
2. Network Attached Storage (NAS)
Jika pilihan anda jatuh pada NAS maka server untuk penyimpanan data anda yang disebut juga pilihan Hyberid, server NAS juga kadang disebut sebagai dedicated server dimana alat yang dapat melayani sistem array storage. Tipe ini cocok untuk menjadi ruang penyimpanan bagi pelaku bisnis kecil dan menengah karena memiliki biaya setup yang lebih rendah. NAS sendiri menggunakan sistem array penyimpanan ISCI target menjadikan dapat di bagi-bagi pada seluruh jaringan yang ada. Semua konfigurasi dapat dilakukan dengan mudah karena user interface yang dimiliki lebih user friendly menjadikan bisa di kerjakan oleh bukan seorang IT profesional sekalipun NAS bisa dijalankan.
3. Direct Attached Storage (DAS)
Jenis yang terakhir ini mungkin sudah biasa dipergunakan sehari-hari karena DAS merujuk pada penyimpanan langsung yang terpasang pada server yang ada, penyimpanan teknologi DAS hanya bisa diakses dari host dimana DAS ini dipasang tidak seperti yang lain karena DAS hanya ruang penyimpanan yang terpasang secara langsung pada server atau pc biasa secara direct, mengenai biaya juga kecil dibandingkan sistem penyimpanan yang lain, makanya DAS paling banyak dipakai saat ini.
Namun dihitung dari secara fitur sendiri DAS berbanding lurus dengan biaya setupnya dari cara kerja juga hanya menggunakan point to point, DAS cocok digunakan bisnis secara kecil.
Demikian penjelasan Mengenal apa itu NAS (Network Attached Storage) Perlu Untuk Perusahaan, semoga menambah pengetahuan mengenai berbagai jenis penyimpanan khususnya NAS dan untuk DAS, SAN hanya sebagai pengenalan dan berbagi informasi.
Kesimpulannya teknologi yang akan anda pergunakan untuk menunjang aktifitas perusahaan, bisa disesuaikan dengan spek dan tujuan menyimpan file dokumen atau apapun dengan sistem yang cocok dengan karakter bisnis yang anda kelola.
Referensi:
blog.dimensidata.com/pengertian-storage-server-das-nas-san
jawapos.com/teknologi/28/11/2017/teknologi-penyimpan-data-bergeser-ke-nas
