Bagi anda yang baru terjun di dunia server maka akan mulai mengenal berbagai jenis server, tentunya VPS juga akan anda pelajari. VPS adalah singkatan Virtual Private Server, VPS sendiri sebenarnya hanyalah sebuah tipe server saja yang dibangun melalui cara virtualisasi.
Jika anda sudah biasa membuat virtual pada komputer atau laptop yang anda gunakan, maka teknologi ini tidak asing lagi bagi anda.
Kalo mengingat sebelum teknologi seberkembang ini para administrator server itu masih menggunakan cara yang tradisional seperti menggunakan satu fisik dan juga hanya digunakan untuk satu tujuan penggunaan saja.
Mari kita ulas mengenai Server VPS itu Untuk apa
Teknologi virtualisasi yang memudahkan untuk membagi-bagi performa dalam satu fisik server sehingga menjadi terbagi sesuai dengan keperluan. Pada akhirnya dalam satu fisik server bisa terdapat dan digunakan untuk berbagai tujuan, operasi sistemnya pun bisa berbeda dari satu dengan yang lainnya tanpa mempengaruhi kinerja virtual yang lain.
Jika di ibaratkan server fisik itu adalah kue, misal kue tersebut akan dibagi ke empat orang, maka kue tersebut dalam setiap potongannya memiliki rasa yang berbeda-beda misal ada cokelat, susu, strawbery dan cream.
Kemudian kegunaanya sama seperti server pada umumnya bisa untuk hosting, server streaming radio online, mail server atau untuk menyimpan database saja tergantung kebutuhan sebenarnya.
Begitu juga OS yang akan digunakan terserah anda, misal mau menggunakan windows server, distro linux bebas.
Berikut beberapa perbedaan VPS
1. VPS OpenVZ
Jenis VPS dengan menggunakan OpenVZ yang kerjanya pada shared kernel, VPS jenis ini juga bisa digunakan untuk hosting website, akan tetap jenis ini jarang digunakan untuk menjadi dapur pacu website yang sudah memiliki trafik tinggi. Penggunaan jenis VPS OpenVZ tidak terlalu banyak memakan resources banyak dibanding VPS jenis lain.
2. VPS KVM
KVM atau Kernel Based Virtual Machine ini adalah jenis VPS yang banyak digunakan oleh provider hosting dibanding OpenVZ, alasannya karena KVM memiliki iteraksi langsung dengan hardware, jika anda ingin memiliki vps bisa pilih viartual KVM jika anda memiliki web yang trafiknya tinggi.
3. VPS HVM
Fitur yang dimiliki virtual HVM lebih tinggi dibanding KVM, karena membebaskan pengguna untuk menggunakan hardware secara penuh, keunggulan ini yang disukai website yang bersekala besar untuk mendompleng kinerja yang maksimal, virtualisasi HVM merupakan teknologi jajaran populer dikelas VPS.
4. VPS Hyper V
Apa anda sering melihat fitur ini pada sistem operasi windows anda? Ya karena jenis ini milik microsoft, karena ini milik microsoft maka paling cocok untuk membangun server kecil secara virtual menggunakan OS Windows, dari segi harga sudah pasti mahal karena anda juga harus membeli license windows yang akan di install nanti.
Itulah penjelasan singkat mengenai Server VPS dan juga jenis-jenisnya, bagi anda yang sekarang sudah waktunya menggunakan VPS maka artikel ini bisa menjadi bahan untuk memilih jenis mana yang tepat untuk kebutuhan anda.
Centos vs Ubuntu Pilih Salah Satu Untuk Server
Reverensi:
indoworx.com/jenis-virtual-private-server-vps
dewaweb.com/blog/panduan-lengkap-vps-hosting-indonesia